Prakata Perwakilan Peserta bulan April 2018

 Prakata Perwakilan Peserta bulan April 2018

oleh: Azharuddin

Assalamualaikum 

Yang kami hormati para pengisi sekolah menulis online

Yang berbahagia para peserta sekolah online. 

Alhamdulillah pada malam yang begitu indah ini, kita semua ditakdirkan oleh Allah bisa mengikuti acara ini meski tanpa tatap muka. Yang terpenting tergeraknya hati kita untuk mengikuti acara ini adalah bukti keseriusan kita dalam menekuni dunia jurnalistik. 

Sholawat serta salam semoga dan selamanya terhaturkan kepada Nabi Muhammad SAW. 

Teman-teman sekalian 

Mewakili peserta baru bulan April di sekolah ini, kami ingin menghaturkan terima kasih yang tak terhingga kepada semua pihak yang mengizinkan kami untuk mengikuti forum yang penuh manfaat ini.

Semoga amal baik dari semua pihak dibalas dengan sebaik-baiknya balasan dari Allah. 

Dan juga kami ucapkan beribu maaf kepada semua pihak yang akan membimbing kita selama satu bulan yang akan datang bila mana kami dalam mengikuti program sekolah belum dapat serius atau daya tangkap kami yang lemah, sekali lagi kami memohon maaf yang sebesar-besarnya.

Hadirin sekalian...

Kalau ditanya tujuan kami bergabung dengan sekolah ini, tidak lain dan tidak bukan adalah karena kami ingin menjadi seseorang yang produktif dalam dunia kepenulisan. Karena kami menyadari kebanyakan kita hanya puas sebagai pribadi yang konsuptif kepada karya orang lain dan tidak mau menelurkan karya yang bisa dinikmati yang lain. Kami juga punya keyakinan bahwa dengan menulis kita bisa dan merdeka mengungkapkan hal yang tak bisa diungkapan oleh bibir. Spirit kami ini dalam menekuni dunia tulis menulis ini juga terjiwai oleh perkataan hujjatul Islam Imam al Ghozali yang berkata jikalau kau bukan anak raja atau ulama besar maka menulislah. 

Maka dari ini semua kami berharap kepada narasumber di sekolah ini untuk senantiasa bersabar dan kuat dalam membimbing kita selama satu bulan, syukur-syukur sampai kita bisa profesional dalam hal dalam hal tulis. Karena di sini kami ini baru dan tak mengenal dunia jurnalistik terutama al faqir.
Sekian prakata dari kami, kami memohon maaf apabila ada kata-kata yang kurang berkenan di hati para peserta dan narasumber. Sekali lagi kami memohon maaf. 

Akhirul kalam.

Wassalamualaikum